Ronde Pertama, Rujak Petis Audrey Panen Kritikan Juri

JAKARTA - Tantangan Grand Final Masterchef Indonesia Season 7 semakin sulit setiap episodenya. Pada ronde pertama Grand Final Top 2 yang tayang di RCTI, Sabtu (26/12), dua finalis Audrey dan Jerry harus membuat set menu bertema nusantara terdiri dari appetizer, main course dan dessert, masing-masing sebanyak tiga porsi.

(Baca juga: Grand Finalis MasterChef Indonesia 7 Ditantang Buat Set Menu Nusantara )

Saat mencicipi, para juri menilai appetizer buatan Audrey yakni rujak petis terlalu tajam rasa petisnya, sehingga bisa merusak rasa hidangan selanjutnya. Jerry yang membuat scallop saus padang, dinilai menghidang makanan yang enak, saus padang buatannya pun disukai Chef Arnold.

"Apakah rujak petis cocok untuk appetizer? segarnya iya. Tapi kalau petisnya yang terlalu tajam akan merusak hidangan selanjutnya," kata Chef Juna tentang appetizer buatan Audrey.

"Bumbunya medok. Is good. Pedes-pedesnya medok. Saus padangnya enak," tambah Chef Arnold.

Untuk main course, Audrey membuat steak rawon, sedangkan Jerry membuat ayam bumbu rujak dengan nasi kuning dan lalapan. Ketiga juri memberikan banyak pujian pada hidangan Jerry karena bumbu buatannya terasa enak, meski saus yang disajikan terlalu sedikit.

"Saat pertama saya melihat hidangan ini, butuh saus lagi. Bumbunya enak," nilai Chef Arnold.

Berbeda dengan Jerry, hidangan Audrey justru dinilai tidak nyambung. "Korelasi hidangan ini enggak nyambung. Apalagi rasa kamu biji pala. Korelasinya dengan rawon di sini enggak nyambung," kritik Chef Renatta.

"Potato pure agak mengganggu, seasoning kurang dapet. Ini pure yang agak padet. Kurang lada, garam. Di sini apa dibilang rawon?" tambah Chef Juna.

(Baca juga: Rayakan Tahun Baru dengan Konro Bakar Lezat Bikinan Sendiri )

Sementara untuk dessert, juri menilai klepon cake buatan Audrey kurang tekstur. Sebaliknya, putu ayu with brown sugar milik Jerry kurang rasa.